Teruntuk kamu...
Yang membuatku merasa seperti ini
Yang membuatku bawel ketika dihadapan-Nya ๐
Aku mohon... Izinkan aku dengan duniaku saat ini, karena aku berbeda...
Maafkan...๐ขSaatku tau perihal kabarmu bahwa kamu sedang sakit, aku tidak bisa menjenguk atau bahkan sekedar mengucapkan "semoga lekas sembuh" atau membawakan buah-buah seperti yang lainnya.
Tidak...๐ Aku tidak seperti mereka. Aku yang hanya bisa mendoakanmu disini saja, dari hamparan sajadah yang tergelar dilantai. Yang diam-diam mendoakan agar kamu lekas sembuh. Sekaligus meminta, agar Allah senantiasa menjaga dan melindungimu. Itu saja yang bisa kulakukan untuk saat ini. Kurasa cukup bagiku...
Karena apa? Karena aku berbeda... Dan inilah caraku menjaga hatiku dan hatimu
Jadi, maaf...
Untuk saat ini, hanya itu.๐
Kuharap kau mengakui keunikanku.
Keunikan yang oranglain tidak miliki...
Serta tidak menuntutku untuk menjadi seperti apa yang kamu ingin...๐
Ratusan jarak๐พ yang terbentang antara kita menjadikan kita semakin kuat.
Kuat untuk tidak saling menyapa, walau dasarnya hati ini merengek kesakitan. Meminta haknya untuk saling melepas rindu.
Terimakasih untuk perselaan waktu yang kamu persembahkan untukku
Maafkan... Aku yang hanya bisa membalas melalui-Nya๐
Terimakasih untuk rasa yang disisihkan untuk anak kecil sepertiku
Maafkan... Aku yang hanya bisa membalas melalui-Nya๐
Percayalah...
Tidak mudah menjadi shaliha๐
Banyak hal yang harus bententangan dengan dunia yang sekarang ini...
Menjadi berbeda dengan yang lainnya
Terlebih perihal rasa๐
Harus bertengkar dengan semua
Harus melawan arus dengan semuanya
Tapi percayalah,
Semua akan berbuah sesuai dengan kerja kerasnya...๐บ
Maka.... Persilahkan pulanglah, kepada mereka yang datang hanya bermodalkan rasa... ๐Ngga penting!
Teruntuk kita, berterimakasihlah dengan jarak
Dengan jarak ini, mengajarkan kita untuk sama-sama saling berikhtiar
Senantiasa berharap hanya pada-Nya
Dengan jarak ini, kita sama-sama belajar fokus...
Fokus untuk memperbaiki diri๐
Ini semua untukmu...
๐ทMD"Masa Depanku"๐ท
-kutipan by : Me and Aby
Yang membuatku bawel ketika dihadapan-Nya ๐
Aku mohon... Izinkan aku dengan duniaku saat ini, karena aku berbeda...
Maafkan...๐ขSaatku tau perihal kabarmu bahwa kamu sedang sakit, aku tidak bisa menjenguk atau bahkan sekedar mengucapkan "semoga lekas sembuh" atau membawakan buah-buah seperti yang lainnya.
Tidak...๐ Aku tidak seperti mereka. Aku yang hanya bisa mendoakanmu disini saja, dari hamparan sajadah yang tergelar dilantai. Yang diam-diam mendoakan agar kamu lekas sembuh. Sekaligus meminta, agar Allah senantiasa menjaga dan melindungimu. Itu saja yang bisa kulakukan untuk saat ini. Kurasa cukup bagiku...
Karena apa? Karena aku berbeda... Dan inilah caraku menjaga hatiku dan hatimu
Jadi, maaf...
Untuk saat ini, hanya itu.๐
Kuharap kau mengakui keunikanku.
Keunikan yang oranglain tidak miliki...
Serta tidak menuntutku untuk menjadi seperti apa yang kamu ingin...๐
Ratusan jarak๐พ yang terbentang antara kita menjadikan kita semakin kuat.
Kuat untuk tidak saling menyapa, walau dasarnya hati ini merengek kesakitan. Meminta haknya untuk saling melepas rindu.
Terimakasih untuk perselaan waktu yang kamu persembahkan untukku
Maafkan... Aku yang hanya bisa membalas melalui-Nya๐
Terimakasih untuk rasa yang disisihkan untuk anak kecil sepertiku
Maafkan... Aku yang hanya bisa membalas melalui-Nya๐
Percayalah...
Tidak mudah menjadi shaliha๐
Banyak hal yang harus bententangan dengan dunia yang sekarang ini...
Menjadi berbeda dengan yang lainnya
Terlebih perihal rasa๐
Harus bertengkar dengan semua
Harus melawan arus dengan semuanya
Tapi percayalah,
Semua akan berbuah sesuai dengan kerja kerasnya...๐บ
Maka.... Persilahkan pulanglah, kepada mereka yang datang hanya bermodalkan rasa... ๐Ngga penting!
Teruntuk kita, berterimakasihlah dengan jarak
Dengan jarak ini, mengajarkan kita untuk sama-sama saling berikhtiar
Senantiasa berharap hanya pada-Nya
Dengan jarak ini, kita sama-sama belajar fokus...
Fokus untuk memperbaiki diri๐
Ini semua untukmu...
๐ทMD"Masa Depanku"๐ท
-kutipan by : Me and Aby